AtoN dan SBNP

AtoN dan SBNP jual harga murah kualitas bagus unggul
SBNP adalah singkatan dari Sarana Bantu Navigasi Pelayaran. Sedang AtoN adalah Singkatan dari Aids to Navigation. Keduanya bermakna sama. Sebutan Familiarnya adalah Rambu Navigasi Pelayaran, Rambu Laut, Pelampung (menara / dolphin) Suar atau Pelampung Tanda Navigasi. Fungsi dari SBNP atau AtoN ini untuk menandai arah alur Pelayaran, Menandai Bahaya (Obstacle) dan Penentuan Posisi Kapal atau Perahu terhadap daratan. Atau juga disebut Mercusuar.

Jenis-Jenis SBNP
Sarana Bantu Navigasi Pelayaran adalah peralatan atau system yang berada di luar kapal yang didesain dan dioperasikan untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi bernavigasi kapal/atau lalu lintas kapal. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 5 2010 makan jenis SBNP ada tiga yaitu:
1. Menara Suar. sarana bantu navigasi pelayaran tetap yang bersuar dan mempunyai jarak tampak sama atau lebih 20 mil laut.
2. Rambu Suar. sarana bantu navigasi pelayaran tetap yang bersuar dan mempunyai jarak tampak sama atau lebih 10 mil laut.
3. Pelampung Suar. sarana bantu navigasi pelayaran tetap yang bersuar dan mempunyai jarak tampak sama atau lebih 6 mil laut.
Ini adalah pembagian berdasar jarak tampak (sight visibility) dalam ukuran mil laut ( nautical miles ).

Warna SBNP
SBNP dibagi menjadi 4 warna dasar sesuai peraturan IALA (International Association of Lighthouse Authorities), IMO (international Maritime Organization) dan ACC (American Coastguard Center). Indonesia menganut system Kardinal ( Cardinal) dimana warna-warnanya diatur sebagai berikut:
1. Putih. Putih adalah penanda letak Pelabuhan atau Daratan. Biasanya Penanda Lampu Putih ini diletakkan pada tower dengan ketinggian minimal 10 meter. Bahkan beberapa menara suar berketinggian 70 meter lebih.
2. Merah. Warna merah adalah alur Kapal yang berada di sebelah kanan Pelabuhan (port). Atau Berada disebelah kiri kapal masuk ( port hand)
3. Hijau. Warna merah adalah alur Kapal yang berada di sebelah kiri Pelabuhan (port). Atau Berada disebelah kanan kapal masuk ( starboard hand)
Ketika memasuki sebuah pelabuhan, maka Kapal harus berada diantara penanda merah dan hijau ini.
4. Kuning. Warna Kuning (atau Orange) adalah penanda adanya bahaya, wreck, kapal karam, karang, kabel bawah laut, pipa bawah laut atau perairan dangkal disekitar pelabuhan. Bahaya ini disebut sebagai obstacle sehingga Kapal atau perahu diharapkan tidak mendekati Buoy warna kuning.