Mooring buoy atau pelampung tambat berfungsi untuk menambatkan Kapal atau Perahu sehingga Kapal Perahu tersebut tidak perlu mengeluarkan Jangkar (anchoring) saat sandar dan parkir. Mooring buoy kadang diletakkan agak jauh di tengah laut agar kapal tidak kandas di pantai dangkal. Atau pula diletakkan untuk mencegah kapal anchoring pada kawasan terumbu karang. Kadang mooring buoy diletakkan di pinggir laut untuk membantu tarikan dari bollard-bollard atau Quick Release Hook pada jetty pelabuhan.
Bagian-bagian pada mooring buoy adalah terdiri dari body buoy, mooring eye (di bawah permukaan air) dan mooring hook di atas air. Mooring hook bisa berupa crucified bollard atau shackle eye. Keduanya berfungsi untuk mengikat ujung tali tross (nylon) kapal. Beberapa mooring buoy terbaru sudah memakai quick release mooring hook sebagai pengait. Body buoy berbentuk silinder (tangki) dengan posisi vertikal melebar atau horizontal memanjang. Pada ujung bawah buoy terdapat mooring eyes. Dari mooring eyes ini diteruskan pada rantai yang ujungnya ditahan memakai beton sinker atau jangkar atau kombinasi keduanya.
Mooring buoy (pelampung tambat) ini banyak dipakai di perusahaan migas, Perusahaan Pelabuhan Pelindo, dan Perusahaan Kapal Pesiar Besar. Untuk Konsultasi tentang kapasitas, desain dan bentuk mooring buoy perusahaan Anda silakan Hubungi Kami CV Nuavi Cipta Media dengan Bpk Diego Sumaryantho di HP/WA 081 330 786858 atau ke email mustdiego@yahoo.com sedang untuk portofolio dan company profile dapat dilihat di Instagram insinyur_tua dan Tiktok insinyur_tua. Kami juga menyedikan layanan Zoom Meeting, Whatsapp Conference, Google Meet, Microsoft Team dan semua platform virtual meeting lainnya. Kami siap berkonsultasi selama jam kerja atau waktu lain yang disepakati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar